NUSAKAMBANGAN, KANAL BANYUMASAN – Upacara Peringatan Perayaan Hari Dharma Karya Dhika (HDKD) ke-76 tahun 2021 digelar dengan Pengibaran bendera merah Putih secara virtual melalui aplikasi zoom meeting yang dipimpin langsung oleh Menteri Hukum dan HAM RI, Yasonna H. Laoly dan hadir langsung pula Wamenkumham, Pimti Madya, Stakeholder terkait dan Pimti Pratama Unit Pusat.
Pelaksanaan Upacara ini dilakukan berpusat di Lapangan Kementerian Hukum dan HAM RI yang diikuti oleh Unit Eselon 1, Kantor Wilayah dan unit Pelaksana Teknis se-indonesia. Lapas High Risk Pasir Putih Nusakambangan mengikuti Kegiatan Upacara Peringatan HDKD Tahun 2021 ini di ruang teleconfrence dengan dihadiri langsung oleh Kalapas High Risk Pasir Putih , Fajar Nur Cahyono dan seluruh Pejabat struktural, serta semua Staf dan petugas penjagaan turut antusias memperingati HDKD ke-76 tahun 2021
Upacara HDKD mengangkat tema “Semakin PASTI”. Dalam momentum ini Bertindak sebagai Inspektur Upacara, Menkumham Yasonna H Laoly mengapresiasi seluruh Jajaran Kemenkumham yang konsisten untuk meningkatkan Performa kinerja, melakukan Peningkatan pelayanan Publik, dan berupaya menghindari diri dari perbuatan-perbuatan tercela. Capaian prestasi yang diraih diharapkan terus memberikan citra positif masyarakat.
Selanjutnya, dalam seremonial ini dilakukan pembacaan Naskah penetapan, melalui SK Menkumham Nomor M. MH-2. OT. 01.03 Tahun 2021, secara Resmi Hari Lahir Kemenkumham ditetapkan diperingati setiap tanggal 19 Agustus setiap Tahunnya. Hal tersebut sudah melalui kajian, penelusuran sejarah, bukti-bukti autentik, sumber yang valid Dan dapat dipertanggung jawabkan kebenerannya, Menetapkan bahwa hari Lahir Kementerian Hukum dan HAM adalah 19 Agustus 1945, Selanjutnya Hari Dharma Karya Dhika diperingati pada tanggal 19 Agustus setiap Tahunnya.
Dalam akhir acara, juga digelar Kegiatan Anugrah dan syukuran, Kementerian Hukum dan HAM kepada masyarakat.
Bahwa bersama Kemenkumham kita Melayani masyarakat, bersama-sama kita maju untuk Kementerian Hukum dan HAM ini demi Negara Kesatuan Republik Indonesia.
Komentar